Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Manajemen Kepala Sekolah | Definisi, Tujuan, Fungsi, Alat, Pengelolaan, dan Contoh

Sebagai kepala sekolah, Bapak/Ibu guru memegang peran ganda sebagai pendidik dan manajer dalam hal administrasi sekolah. Peran manajerial ini telah diatur dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 15 Tahun 2018.

Namun, apa sebenarnya yang dimaksud dengan administrasi kepala sekolah? Tulisan ini akan membahas mengenai administrasi kepala sekolah, termasuk definisi, tujuan, alat, dan contohnya yang lengkap.

Definisi manajemen kepala sekolah

Menurut Sondang P. Siagian, manajemen dapat diartikan sebagai keseluruhan proses kerja sama antara dua orang atau lebih untuk mencapai tujuan yang ditetapkan. Sehingga, dapat disimpulkan bahwa pengertian manajemen kepala sekolah adalah seluruh aktivitas yang menjadi tugas kepala sekolah, diawali dengan aktivitas pengendalian, pengurusan, dan Manajemen yang melibatkan kerja sama beberapa pihak.



Tugas manajemen kepala sekolah yang dimaksudkan adalah untuk mengawasi dan mengarahkan sekolahnya. Sementara itu, manajemen kepala sekolah dibagi menjadi pengajaran, kesiswaan, kepegawaian, keuangan, dan perlengkapan.

Tujuan pembuatan manajemen kepala sekolah

Tujuan dari pembuatan manajemen kepala sekolah ini adalah agar dapat digunakan sebagai pedoman meningkatkan efisiensi, mutu, dan pemerataan di kemudian hari lewat partisipasi orang tua terhadap sekolah, fleksibilitas, pengelolaan sekolah dan kelas, serta peningkatan profesionalisme tenaga pendidik.

Sementara itu, berdasarkan uraian di atas, dapat dirumuskan tujuan dari manajemen kepala sekolah meliputi:

  1. Memberikan arah dalam menyelenggarakan sekolah di masa mendatang.
  2. Memberikan umpan balik bagi perbaikan proses dan hasil pendidikan.
  3. Meningkatkan mutu penyelenggaraan manajemen sekolah.
  4. Menuju tertib manajemen.
  5. Menghasilkan suasana belajar dan mengajar yang aktif, inovatif, kreatif, efektif, dan menyenangkan.
  6. Menunjang tercapainya program sekolah secara efektif dan efisien.

Fungsi manajemen kepala sekolah

Fungsi dari manajemen kepala sekolah antara lain:

1. Perencanaan

Fungsi Manajemen kepala sekolah yang pertama adalah perencanaan yang dapat membantu untuk menyusun program kerja.

2. Pengorganisasian

Dengan adanya Manajemen kepala sekolah, data dapat diorganisir dengan baik. Harapan dengan dilaksanakan Manajemen kepala sekolah, dapat membantu saat memberi tindakan atau kegiatan kedepannya.

3. Penempatan staf

Setelah melakukan Manajemen kepala sekolah, peran guru dapat dikelompokkan kembali agar tepat sasaran dan lebih efektif dalam mencapai tujuan.

4. Memotivasi

Kemudian, Manajemen kepala sekolah berfungsi sebagai motivator untuk peserta didik dalam mengerjakan tugas belajar. Serta, dapat pula memberi motivasi pada pendidik dalam pengajaran dan tata laksana Manajemen pendidikan.

5. Pengendalian

Secara tidak langsung, Manajemen kepala sekolah dapat membantu sebagai pengendali kegiatan yang dilakukan guru dan siswanya.

6. Penyusunan anggaran

Manajemen kepala sekolah bisa digunakan untuk membuat anggaran biaya sekolah. Salah satu Manajemen kepala sekolah adalah mencatat pengeluaran sekolah tersebut, misalnya pembelian LCD dan monitor atau meja dan kursi.

7. Memudahkan dalam pengajaran

Selanjutnya, Manajemen kepala sekolah berguna dalam pengajaran, misalnya dalam pembuatan kalender tahunan sekolah, visi misi dan tujuan sekolah, hingga kurikulum sekolah yang dapat menjadi panduan pendidik hingga peserta didik.

8. Kesiswaan

Fungsi terakhir adalah dalam bidang urusan siswa, seperti menentukan penempatan siswa dalam kelas, melatih kedisiplinan siswa, mengatur proses penerimaan siswa baru, dan lainnya.

Instrumen Administrasi Kepala Sekolah

Berikut ini adalah daftar instrumen administrasi kepala sekolah:

1. Administrasi pengajaran

  • Daftar penugasan mengajar bagi guru
  • Buku persiapan mengajar
  • Buku penyelesaian kasus di sekolah
  • Buku hubungan dengan masyarakat
  • Persiapan bimbingan
  • Buku program bimbingan
  • Buku pencapaian target dan efektivitas kurikulum
  • Daftar penyerahan nilai hasil belajar
  • Buku kunjungan pengawas ke sekolah
  • Buku pengaduan, masukan, kritik, dan saran
  • Buku notulen rapat guru/komite
  • Buku ekspedisi
  • Buku tamu umum
  • Buku tamu khusus
  • Buku supervisi kelas

2. Administrasi kesiswaan

  • Formulir pendaftaran siswa baru
  • Buku calon peserta didik baru
  • Buku peserta didik baru
  • Buku klapper (daftar nama siswa berdasarkan abjad)
  • Papan absen harian siswa
  • Papan rekapitulasi absensi harian siswa
  • Buku rekap mutasi siswa
  • Pendaftaran masuk SMA/MA/MK atau jenjang sekolah lainnya
  • Buku kenaikan kelas
  • Buku prestasi siswa akademik/non akademik

3. Administrasi kepegawaian

  • Buku catatan penilaian pegawai negeri sipil
  • Buku diklat/penataran
  • Buku penghargaan
  • Buku seminar/lokakarya
  • Buku izin keluar pegawai/guru
  • Buku piket guru

4. Administrasi keuangan

  • Buku kas umum
  • Buku kas pembantu
  • Rencana pelaksanaan pembelajaran
  • Surat permohonan pindah sekolah
  • Surat keterangan pindah sekolah
  • Surat keterangan telah menerima siswa pindahan
  • Buku Inventaris barang lainnya

    5. Administrasi lainnya

    • Daftar hasil ujian nasional madrasah
    • Daftar kenaikan kelas/kelulusan
    • Laporan hasil belajar
    • Buku pengeluaran ijazah
    • Buku evaluasi administrasi pembelajaran

    Manajemen Administrasi Kepala Sekolah

    Manajemen administrasi kepala sekolah sangat penting untuk mendukung peningkatan kualitas pendidikan di sekolah. Manajemen kepala sekolah dapat dijelaskan sebagai berikut:

    1. Manajemen peserta didik

    Manajemen administrasi kepala sekolah pada peserta didik bertujuan untuk mencapai hasil yang teratur dalam kegiatan kesiswaan, terutama selama proses pembelajaran di kelas.

    2. Manajemen pendidik dan tenaga kependidikan

    Administrasi pendidik dan tenaga kependidikan meliputi Pendayagunaan Ketenagaan, DP3 (Daftar Penilaian Pelaksanaan Pekerjaan), DUK (Daftar Urut Kepangkatan), Mutasi Kepangkatan, Pengembangan Ketenagaan, Usaha Kesejahteraan Pegawai, dan Tata Tertib Kerja.

    3. Manajemen kurikulum dan proses pembelajaran

    Manajemen kurikulum dalam pendidikan sangat penting untuk kelancaran proses belajar mengajar.

    4. Manajemen fasilitas dan gedung

    Fasilitas dan gedung yang memadai sangat penting untuk menunjang proses pembelajaran.

    5. Manajemen anggaran

    Dalam Manajemen anggaran, ada dua dimensi yang harus diperhatikan, yaitu pemasukan atau sumber dana dan pengeluaran atau alokasi dana.

    6. Manajemen administrasi sekolah

    Peran administrasi sekolah sangat penting untuk melayani administrasi dan operasional di sebuah sekolah.

    7. Manajemen organisasi

    Manajemen organisasi sangat penting untuk kelancaran organisasi karena komponen organisasi menunjang pendidikan sesuai dengan perannya.

    8. Manajemen Hubungan Sekolah dengan Masyarakat (HUMAS)

    Manajemen HUMAS di sini adalah menjalin komunikasi antara sekolah dan masyarakat di lingkungan sekolah.

    9. Manajemen konseling dan bimbingan

    Manajemen konseling dan bimbingan meliputi pengembangan keterampilan dan minat siswa, memberikan bimbingan dalam bentuk kelompok, dan memberikan informasi yang dibutuhkan oleh siswa.

    Contoh administrasi kepala sekolah

    Berikut ini adalah contoh administrasi kepala sekolah untuk SMA, SMP, dan SD. Untuk melihat format lengkap dari administrasi kepala sekolah, silakan kunjungi tautan ini.

    SMA

    Contoh administrasi kepala sekolah SMA untuk jadwal tugas mengajar guru:

    SMP

    Contoh administrasi kepala sekolah SMP untuk program buku bimbingan:

    SD

    Contoh administrasi kepala sekolah SD untuk rekapitulasi absensi harian siswa:

    Itulah penjelasan tentang administrasi kepala sekolah yang memiliki fungsi penting dalam meningkatkan kualitas pendidikan. Semoga informasi ini berguna bagi para guru yang memerlukan penjelasan tentang administrasi kepala sekolah.